Thursday, November 24, 2011

SEPI .........

.... entah ada apa, tapi tengah malam ini perasaan sepi sangat mencekam hati. Kalau dibilang kangen Ira, tidak terlalu juga. Tetapi yang pasti, tengah malam ini, perasaan sangat 'kosong'. Jadi mudah sentimentil dan trenyuh.
Ya Allah kuatkan hambaMu ini. Bekalilah hambaMu ini dengan kesabaran, ketabahan, keteguhan, ketekunan dan kekuatan lahir batin. Bimbing aku agar mampu memahami setiap ketetapan yang Engkau berikan dalam hidupku ini, ajari aku mengenal hikmah setiap kejadian dan peristiwa. Biarlah aku menempuh sisa usia ini dengan ketawakalan padaMu. Dan tuntun aku menempuh hari-hari mendatang penuh cahayaMu sampai detik terakhir ketika tanganMu menyentuh ujung jariku untuk menarikku ke haribaanMu. Bimbing aku Ya Allah .........

Monday, November 7, 2011

#OBITUARI - Toto Ariyanto ...

... Sunday morning around 4, my cellular vibrated. a 'shocky' SMS came in from Pras - a colleague - informing that Toto Ariyanto (founder of InterStudi) passed away at 1AM. Unfortunately this Sunday is also Idul Adha - the day we contemplate about immolation. I met Toto early last year at Bulungan. It was after his rest at the hospital for some weeks.
This is another lost for me. May Allah give him the best, and a strong patience to his wife, kids and grand children. 
FAREWELL Toto ...

Sunday, October 30, 2011

@jlnawan Oct 29, 2011 evening


J.L.Nawan
autumn and after that, winter ... is always make me  ... the yellow leaves, the cold wind and the quiet ambience ...

Sunday, October 16, 2011

HAPPY BIRTHDAY ...

happy birthday
to my late wife
R. METTA ISRAYANTI NAWAN
October 16, 1968 - August 10, 2003
and today is also an anniversary day for both of us
we celebrate our wedding anniversary on the same date
you will always be in my mind .........

Tuesday, August 30, 2011

Minal Aidin wal Faidzin


Sebelas bulan kita kejar dunia,
Kita umbar napsu angkara.
Sebulan penuh kita gelar puasa,
Kita bakar segala dosa.
Sebelas bulan kita sebar dengki dan prasangka,
Sebulan penuh kita tebar kasih sayang sesama.
Dua belas bulan kita berinteraksi penuh salah dan khilaf,
Di hari suci nan fitri ini, kita cuci hati, kita buka pintu maaf.

Taqobalallahu minna waminkum taqobbal ya karim, 
ja’alanallahu waiyakum 
minal aidin walfaizin walmaghfurin.
تقبل الله منا ومنك
Selamat hari raya Idul Fitri 1432H. 
Mohon maaf lahir dan bathin

Ramadhan - Day 30

Yaa Allah! Jadikanlah puasaku disertai dengan syukur dan penerima di atas jalan keridhoan-MU dan keridhoan Rasul. Cabang-cabangnya kokoh dan kuat berkat pokok-pokoknya, demi kenabian Muhammad SAW dan keluarganya yang suci, dan segala puji bagi Allah SWT Tuhan sekalian alam. 

Monday, August 29, 2011

Ramadhan - Day 29

Yaa Allah! Liputilah aku dengan rahmat dan berikanlah kepadaku Taufiq dan penjagaan. Sucikanlah hatiku dari noda-noda fitnah wahai Pengasih terhadap hamba-hambaNYA yang Mu'min.

Sunday, August 28, 2011

Ramadhan - Day 28


Yaa Allah! Penuhkanlah hidupku dengan amalan-amalan Sunnah, dan muliakanlah aku dengan terkabulnya semua permintaan. Dekatkanlah perantaraanku kepada-MU di antara semua perantara, Wahai Yang tidak tersibukkan oleh permintaan orang-orang yang meminta.

Saturday, August 27, 2011

Ramadhan - Day 27


Yaa Allah! Rizkikanlah kepadaku keutamaan Lailatul Qadr, dan ubahlah perkara-perkaraku yang sulit menjadi mudah. Terimalah permintaan maafku, dan hapuskanlah dosa dan kesalahanku, Wahai Yang Maha Penyayang terhadap hamba- hambanya yang sholeh.

Friday, August 26, 2011

Ramadhan - Day 26

Yaa Allah! Jadikanlah usahaku sebagai usaha yang disyukuri, dan dosa-dosaku diampuni, amal perbuatanku diterima, dan seluruh aibku ditutupi, Wahai Maha Pendengar dari semua yang mendengar.

Thursday, August 25, 2011

Ramadhan - Day 25


Yaa Allah! Jadikanlah aku orang-orang yang mencintai Auliya-MU dan memusuhi musuh-musuh MU. Jadikanlah aku pengikut sunnah-sunnah penutup Nabi-MU, Wahai Penjaga hati para Nabi.

Wednesday, August 24, 2011

Ramadhan - Day 24


Yaa Allah! Aku memohon kepada-MU hal-hal yang mendatangkan keridhoan-MU, dan aku berlindung dengan-MU dan hal-hal yang mendatangkan kemarahan-MU, dan aku memohon kepada-MU kemampuan untuk mentaati-MU serta menghindari kemaksiatan tenhadap-MU, Wahai Pemberi para peminta.

Tuesday, August 23, 2011

Ramadhan - Day 23


Yaa Allah! Sucikanlah aku dari dosa-dosa, dan bersihkanlah diriku dari segala aib. Tanamkanlah ketaqwaan di dalam hatiku, Wahai Penghapus kesalahan orang-orang yang berdosa.

Monday, August 22, 2011

Ramadhan - Day 22


Yaa Allah! Bukakanlah bagiku pintu-pintu karunia-MU, turunkan untukku berkah-berkah-Mu. Berilah kemampuan untukku kepada penyebab-penyebab keridhoan-MU, dan tempatkanlah aku di dalam sorga-MU yang luas, Wahai Penjawab doa orang-orang yang dalam kesempitan.

Sunday, August 21, 2011

Ramadhan - Day 21


Yaa Allah! berilah aku petunjuk menuju kepada keridhoan-MU. Dan janganlah Engkau beri jalan kepada setan untuk menguasaiku. Jadikanlah sorga bagiku sebagai tempat tinggal dan peristirahatan, Wahai Pemenuh keperluan orang-orang yang meminta.

Saturday, August 20, 2011

Ramadhan - Day 20


Yaa Allah! Bukakanlah bagiku pintu-pintu sorga dan tutupkanlah bagiku pintu-pintu neraka, dan berikanlah kemampuan padaku untuk membaca Al-Quran Wahai Penurun ketenangan di dalam hati orang-orang Mu'min.

Friday, August 19, 2011

Ramadhan - Day 19


Yaa Allah! Penuhilah bagianku dengan berkah-berkahnya, dan mudahkanlah jalanku menuju kebaikan-kebaikannya. Janganlah Kau jauhkan aku dari keterimaan kebaikan- kebaikannya, Wahai Pemberi petunjuk kepada kebenaran yang terang.

Thursday, August 18, 2011

Ramadhan - Day 18


Yaa Allah! Sadarkanlah aku akan berkah-berkah yang terdapat disaat saharnya. Dan sinarilah hatiku dengan terang cahayaNya dan bimbinglah aku dan seluruh anggota tubuhku untuk dapat mengikuti ajaran-ajaranNya, Demi cahaya-Mu Wahai Penerang hati para arifin.


Wednesday, August 17, 2011

Ramadhan - Day 17


Yaa Allah! Tunjukkanlah aku kepada amal kebajikan dan penuhilah hajat serta cita-cita-ku. Wahai Yang Maha Mengetahui keperluan, tanpa pengungkapan permohonan. Wahai Yang Maha Mengetahui segala yang ada di dalam hati seluruh isi alam. Sholawat atas Mohammad dan keluarganya yang suci.

Tuesday, August 16, 2011

Ramadhan - Day 16


Yaa Allah! Berilah aku kemampuan untuk hidup sebagaimana kehidupan orang-orang yang baik. Dan jauhkanlah aku dari kehidupan bersama orang-orang yang jahat. Dan naungilah aku dengan rahmat-MU hingga sampai kepada alam akhirat. Demi ketuhanan-MU Wahai Tuhan seru sekalian alam.

Monday, August 15, 2011

Ramadhan - Day 15


Yaa Allah! Berilah aku rizki berupa ketaatan orang-orang yang khusyu'. Dan lapangkanlah dadaku dengan taubatnya orang-orang yang menyesal, dengan keamanan-MU, Wahai Keamanan untuk orang-orang yang takut.

Sunday, August 14, 2011

Ramadhan - Day 14

Yaa Allah! Janganlah Engkau hukum aku, karena kekeliruan yang kulakukan. Dan ampunilah aku dari kesalahan-kesalahan dan kebodohan. Janganlah Engkau jadikan diriku sebagai sasaran bala' dan malapetaka dengan kemuliaan-MU, Wahai Kemuliaan kaum Muslimin.

Saturday, August 13, 2011

Ramadhan - Day 13

Yaa Allah! Sucikanlah diriku dari kekotoran dan keburukan. Berilah kesabaran padaku untuk menerima segala ketentuan. Dan berilah kemampuan kepadaku untuk bertaqwa, dan bergaul dengan orang-orang yang baik dengan bantuan-MU, Wahai Dambaan orang-orang miskin.

Friday, August 12, 2011

Ramadhan - Day 12


Yaa Allah! Hiasilah diriku dengan penutup dan kesucian. Tutupilah diriku dengan pakaian qana'ah dan kerelaan. Tempatkanlah aku di atas jalan keadilan dan sikap tulus. Amankanlah diriku dari setiap yang aku takuti dengan penjagaan-MU, Wahai penjaga orang-orang yang takut.

Thursday, August 11, 2011

Ramadhan - Day 11

Yaa Allah! Tanamkanlah dalam diriku kecintaan kepada perbuatan baik, dan tanamkanlah dalam diriku kebencian terhadap kemaksiatan dan kefasikan. Jauhkanlah dariku kemurkaan-MU dan api neraka dengan pertolongan-MU, Wahai Penolong orang-orang yang meminta pertolongan.

10-11 AGUSTUS 2003 ...

8 tahun yang lalu ... 10 Agustus jatuh pada hari Minggu. Itu adalah hari terpanjang di dalam hidupku. Sejak dini hari, aku sudah dibangunkan oleh petugas medis Intermediate Care Unit karena dokter yang on-duty memerlukan keputusanku. Ira - isteriku - dalam keadaan kritis. Nafasnya sudah sedemikian cepatnya sehingga sulit bagi siapa saja untuk membiarkannya begitu tanpa upaya medis apapun.
Dokter menjelaskan beberapa pertimbangan yang merupakan pilihan. Kalau tidak segera dipindahkan ke Intensive Care Unit, maka isteriku bisa meninggal dunia karena ketidak sanggupannya bernafas. Jadi mau tidak mau, ICU adalah pilihan saat itu. Dan memang sesaat setelah dipindahkan ke ICU, Ira sudah tidak sadar sama sekali, koma.
Pagi itu aku juga menerima penjelasan tambahan dari tim dokter. Hampir dapat dipastikan bahwa penyakit yang diidapnya adalah kanker darah. Semua indikasi sudah memenuhi kriteria itu.
Tetapi karena belum menjalani biopsi, maka tim dokter tidak boleh secara resmi memberikan pernyataan. Dan mereka juga bilang, bahwa biopsi hanya bisa dilakukan apabila pasien tidak dalam keadaan kritis.
Penjelasan lebih lanjut adalah selalu pilihan.
Mampu atau tidak melewati masa kritis. Kalau bisa lewat, kemungkinan pelo (seperti akibat stroke) atau lumpuh. Kalau tidak, kemungkinan bisa terjadi pecahnya pembuluh darah.
Kemudian ... kalau yang pecah di tubuh, maka masih terbuka peluang untuk melakukan pengobatan. Tetapi kalau yang pecah di otak ... maka tertutup sudah peluang apapun.
Artinya, kita tinggal menunggu mujizat Allah SWT.


Hari Minggu itu, ruang tunggu di muka Intermediate Care Unit/Intensive Care Unit penuh sesak oleh keluarga Ira. Aku sendiri sudah tidak mempunyai keluarga satupun lagi. Beberapa teman turut hadir menunggu perkembangan. Aku diperkenankan menunggu di dalam ICU untuk menyaksikan berbagai usaha dan upaya pertolongan terhadap Ira.
Anggota keluarga mulai diminta bergantian menjenguk ke dalam. Sampai kemudian aku disarankan untuk mengundang beberapa kerabat berdoa Sakratul Maut di sisi tempat tidur.
Menjelang Ashar, aku diminta oleh tim dokter mulai membimbing isteriku di telinga kanannya. Membimbing dalam artian spiritual religi. Berdiri di sisi kanannya sambil membungkukkan bibirku di telinga kanannya, aku memeluk tubuhnya yang kurus sekali dan dipenuhi dengan beberapa pipa pengobatan.
Aku terus membimbingnya sampai kemudian tanganku disentuh oleh seorang dokter sambil berbisik: "Pak, ibu sudah tidak ada ..." Dan aku baru sadar menengok ke monitor yang menunjukkan garis hijau datar.


Dokter mempersilahkan aku mencium isteriku, kemudian meminta kesediaanku untuk keluar ruangan karena tubuh isteriku akan dibersihkan terlebih dahulu. Ketika pintu ICU aku buka, semua mata rasanya menatapku dengan segudang pertanyaan. Dan bibirku hanya bisa berbisik: "Ira sudah tidak ada ........."


Jerit tangis mulai terdengar. Ayah mertuaku hampir pingsan. Ibu mertuaku menangis keras. Adik-adik iparku menangis. Semuanya. Yang kurasakan cuma dada yang sesak, tetapi air mataku tidak keluar, meskipun tanganku gemetar dan kakiku lemas. Yang aku sadari saat itu adalah, segera mengurus semua penyelesaian ke rumah sakit dan mengupayakan pengembalian isteriku ke rumah secepatnya. Aku masih sempat menelpon kerabat di rumah untuk memberitahukan perkembangan yang terjadi.


Petang hari itu menjelang Maghrib, jenazah sudah tiba di rumah. Semua keperluan sudah disiapkan oleh kerabat dan tetangga. Tamu mulai berdatangan. Keluarga jauh, kerabat, teman, kenalan dan lain-lain terus bermunculan hingga jauh malam hari. Beberapa sahabat tidak mampu menahan tangis mereka di sisi jenazah. Menjelang Subuh aku berbaring di lantai di sebelah jenazah, mencoba untuk beristirahat. Perasaanku tidak keruan. Aku tidak tahu apa yang mesti kukatakan. Persiapan untuk esok hari sudah dikerjakan. Jenazah akan di bawa ke masjid di kompleks, dan di-shalat-i sesudah shalat Dzuhur berjamaah.


Senin 11 Agustus 2003 - sebelum jenazah dimandikan, aku masih sempat menggendong putraku yang baru berusia 2.5 tahun ke hadapan jenazah. Aku bilang" "Say good bye to mami. Mami won't be with us anymore. She's going to Allah who will guide her." Dengan suara yang polos, si kecil cuma bilang: "Bye mami ..."
Tetapi kejadian itu cukup membuat semua yang hadir menangis lagi.
Siang itu isteriku dimakamkan. Yang membuatku kagum, hampir semua sahabatnya sejak TK, SD, SMP, SMA, ABA, LSPR, teman kerja dan teman main, semua hadir.
Air mataku belum bisa keluar. Meskipun badanku lemas tidak keruan. Salah satu adik iparku selalu menggandeng aku - "Sejak kemarin kamu tidak menangis, tetapi mata kamu sudah gelap. Aku cuma takut kamu jatuh pingsan!"


Dan malam itu adalah malam pertama tempat tidurku hanya dihuni oleh aku dan si kecil. Dia yang selalu bersamaku menonton televisi sampai jauh malam sudah tidak ada.


Ya Allah, ampunilah dosanya, limpahkan rakhmat kepadanya, hapuskanlah kesalahannya, muliakanlah tempatnya, lapangkanlah pintu surga baginya, maafkan segala kekeliruan dan kekhilafannya. Amin Ya Robbal Alamin.

Wednesday, August 10, 2011

Ramadhan - Day 10

Yaa Allah! Jadikanlah aku di antara orang-orang yang bertawakkal kepada-Mu, dan jadikanlah aku di antara orang-orang yang menang disisi-MU, dan jadikanlah aku di antara orang-orang yang dekat kepada-MU dengan ihsan-MU, Wahai Tujuan orang-orang yang memohon.

Tuesday, August 9, 2011

Ramadhan - Day 9


Yaa Allah! Sediakanlah untukku sebagian dari rahmat-MU yang luas, dan berikanlah aku petunjuk kepada ajaran-ajaran-MU yang terang, dan bimbinglah aku menuju kepada kerelaan-MU yang penuh dengan kecintaan-MU, Wahai harapan orang-orang yang rindu.

Monday, August 8, 2011

Ramadhan - Day 8

Yaa Allah! Berilah aku rizki berupa kasih sayang terhadap anak-anak yatim dan pemberian makan, serta penyebaran salam, dan pergaulan dengan orang-orang mulia, dengan kemuliaan-MU, Wahai tempat berlindung bagi orang-orang yang berharap.

Sunday, August 7, 2011

Ramadhan - Day 7

Yaa Allah! Bantulah aku untuk melaksanakan puasanya, dan ibadah malamnya. Jauhkanlah aku dari kelalaian dan dosa-dosanya. Dan berikanlah aku dzikir berupa dzikir mengingat-MU secara berkesinambungan, dengan Taufiq- MU, Wahai Pemberi Petunjuk orang-orang yang sesat.

Saturday, August 6, 2011

Ramadhan - Day 6

Yaa Allah! Janganlah Engkau hinakan aku karena perbuatan maksiat terhadap-MU, dan janganlah Engkau pukul aku dengan cambuk balasan-MU. Jauhkanlah aku dari hal-hal yang dapat menyebabkan kemurkaan-MU, dengan anugerah dan bantuan-MU, Wahai puncak keinginan orang-orang yang berkeinginan!

Friday, August 5, 2011

Ramadhan - Day 5

Yaa Allah! Jadikanlah aku di antara orang-orang yang memohon ampunan, dan jadikanlah aku 
sebagai hamba-MU yang sholeh dan setia serta jadikanlah aku diantara Auliya'- MU yang dekat di sisi-MU, dengan kelembutan-MU, Wahai dzat Yang Maha Pengasih di antara semua pengasih.

Thursday, August 4, 2011

Ramadhan - Day 4

Yaa Allah! Berikanlah kekuatan kepadaku, untuk menegakkan perintah-perintah-MU, dan berilah aku manisnya berdzikir mengingat-MU. Berilah aku kekuatan untuk menunaikan syukur kepada-MU, dengan kemuliaan- MU. Dan jagalah aku dengan penjagaan-MU dan perlindungan-MU, Wahai dzat Yang Maha Melihat.

Wednesday, August 3, 2011

Ramadhan - Day 3


Yaa Allah! Dekatkanlah aku kepada keridhoan-MU dan jauhkanlah aku dari kemurkaan serta alasan-MU. Berilah aku kemampuan untuk membaca ayat-ayat-MU dengan rahmat-MU, Wahai Maha Pengasih dari semua Pengasih!

Tuesday, August 2, 2011

Ramadhan - Day 2

Yaa Allah! Berikanlah aku rizki akal dan kewaspadaan. Dan jauhkanlah aku dari kebodohan dan 
kesesatan. Sediakanlah bagian untukku dari segala kebaikan yang KAU turunkan, demi kemurahan-MU, Wahai dzat Yang Maha Dermawan dari semua dermawan! 

Sunday, July 31, 2011

Ramadhan - Day 1

Yaa Allah! Jadikanlah puasaku sebagai puasa orang-orang yang benar-benar berpuasa. Dan ibadah malamku sebagai ibadah orang-orang yang benar-benar melakukan ibadah malam. Dan jagalah aku dari tidurnya orang-orang yang lalai. Hapuskanlah dosaku ... Wahai Tuhan sekalian alam!! Ampunilah aku, Wahai Pengampun para pembuat dosa.

MARHABAN YA RAMADHAN 1432H

Ya Allah, betapa cepat berlalu sang waktu. Dalam beberapa hari lagi Ramadhan akan datang di depan pintu. Satu bulan yang senantiasa dinanti. Sebagaimana Nabi-Mu (SAW) mengajarkan kami, kaum muslimin berdoa berbulan sebelumnya: Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, dan sampaikanlah kami ke bulan Ramadhan. Merupakan kegembiraan dan harapan tersendiri bagi kami untuk bisa bertemu lagi dengannya tahun ini.

ADA YANG SALAH DENGAN PERMINTAAN KITA ...

Bagaimana engkau menginginkan sesuatu yang luar biasa padahal engkau sendiri tak mengubah dirimu? Dari kebiasaanmu? Kita banyak meminta, banyak berharap kepada Allah. Tapi sibuknya meminta kadang membuat kita tak sempat menilai diri sendiri. Padahal kalau kita meminta dan berakibat kita merubah diri, maka Allah akan memberi apa yang kita minta. Karena sebetulnya doa itu adalah pengiring agar kita bisa merubah diri kita. Jika kita tidak pernah mau mengubah diri kita menjadi lebih baik maka tentu ada yang salah dengan permintaan kita.


"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya padamu tentang Aku, maka jawablah bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendoa apabila ia mendoa kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi segala perintah-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada di dalam kebahagiaan" ~ (Al Baqarah 186)

Saturday, July 16, 2011

Aku Jatuh Cinta ... ???

pertanyaan tersebut di atas memang sempat terbersit di benakku malam itu
berbulan-bulan yang lalu, wajahnya seringkali muncul di retina mataku
bertahun-tahun sebelumnya, dia hanya kuanggap sebagai adikku
pertemuanku dengannya malam itu merupakan kebahagiaan tersendiri
kebahagiaan yang turut mengemas harapanku bahwa dia belum memiliki pasangan
meskipun kemudian dia berkata bahwa pria yang dahulu pernah bersamanya
kini kembali sering menemuinya
malam itu semua hidangan di hadapanku terasa nikmat karena kehadiranya di sisiku
perasaanku tidak diiringi dengan degup jantung yang berkelebihan
mungkin karena usia dan pengalaman yang berpuluh tahun
sehingga terasa lebih mudah mengendalikan sampul perasaanku
bahkan kebahagiaan itu tetap melekat
ketika aku mengecup dahinya
saat akan meninggalkan kediamannya
setelah mengantarnya pulang
perjalanan jauh dari tempat makan malam ke rumahnya tidak terasa
mungkin bahkan terasa terlampau sebentar
inikah karena .... aku jatuh cinta ... ??? (lagi)
(dari catatan khusus 14-jul-2011 malam)

AKU JATUH CINTA ...

~ Elfa's Singers


Oohoo...
Mmm.. akhirnya.. kutemukan juga..
Dirimu.. kasih satu.. sosok idola.. oohoo..

(*)
Mmm.. (mmm) cintaku.. (cintaku)
Bersemilah sudah..
Hasratku.. (hasratku) membara.. (membara)
Khayalku melayang jauh.. tinggi
Mengapa tidak sejak dulu
Mengapa tidak sebelumnya
Saat kau sendiri
Punah asa sudah..

(Aku jatuh cinta..) Aku jatuh cinta..
(Aku tak berdaya..)

Cinta kita tak mungkin bersatu.. kasih...

(Aku jatuh cinta..) Aku jatuh cinta..
(Aku tak berdaya..)

Biarkanlah nada kasih cinta kita... oohoo..
Abadi selalu... huuhuu..

Back to (*) - Female vocal

Cinta kita tak mungkin bersatu.. kasih.. kasih... yeehee..

(Aku jatuh cinta..)
(Aku tak berdaya..)

Biarkanlah nada kasih cinta kita... uuuhuu..
Aku jatuh cinta.. (uuhuuu..)
Aku tak berdaya.. (uhh)
Aku jatuh cinta.. (aku jatuh cinta)
Aku tak berdaya..

Biarkanlah nada kasih cinta kita.. (huuhuu..)
Abadi selalu...
(Aku jatuh cinta..)
(Aku tak berdaya..)

Cinta kita tak mungkin bersatu.. kasih.. (huuhuu..)
(Aku jatuh cinta..)
(Aku tak berdaya..)


KENANGAN TERINDAH

~ Elfa's Singers

aku yang lemah tanpamu
aku yang rentan karena
cinta yang telah hilang darimu
yang mampu menyanjungku

selama mata terbuka
sampai jantung tak berdetak
selama itu pun aku
mampu untuk mengenangmu

* darimu ku temukan hidupku
bagiku kau lah cinta sejati

reff:
bila yang tertulis untukku
adalah yang terbaik untukmu
kan ku jadikan kau kenangan
yang terindah dalam hidupku

namun takkan mudah bagiku
meninggalkan jejak hidupmu
yang tlah terukir abadi
sebagai kenangan terindah

selama mata terbuka
sampai jantung tak berdetak
selama itu pun aku
mampu untuk mengenangmu

Sunday, June 12, 2011

Keep It SIMPLE Stupid !!!

Suatu hari, pemilik apartemen menerima komplain dari pelanggannya. Para pelanggan mulai merasa waktu tunggu mereka di pintu lift terasa lama seiring bertambahnya penghuni di apartemen itu. Dia (pemilik) mengundang sejumlah pakar untuk mencari pemecahannya. Satu pakar menyarankan agar menambah jumlah lift. Tentu, dengan bertambahnya lift, waktu tunggu jadi berkurang. Pakar lain meminta pemilik untuk mengganti lift yang lebih cepat, dengan asumsi, semakin cepat orang terlayani. Kedua saran tadi tentu memerlukan biaya yang tidak sedikit. Tetapi, satu pakar lain hanya menyarankan satu hal, "Inti dari komplain pelanggan anda adalah mereka merasa lama menunggu". Pakar tadi hanya menyarankan untuk menginvestasikan kaca cermin di depan lift, agar pelanggan teralihkan perhatiannya dari pekerjaan "menunggu" dan merasa "tidak menunggu lift".

DZIKIR ...

Makna umum dzikir adalah mengingat Allah. Secara khusus dzikir dipahami sebagai metode (riyadhah) untuk membersihkan dan menyucikan hati.

Dengan berdzikir dapat membersihkan hati sedikit demi sedikit. Saat berdzikir, akan terbangun suatu penyesalan atas dosa-dosa yang dilakukan sehingga ada kehendak memperbaiki akhlaknya.

Berdzikir kepada Allah merupakan upaya peningkatan kualitas hati. Saat hati tenggelam dalam zikrullah (ingat kepada Allah) akan meningkat penghayatan dan pengalaman rasa cinta pada Tuhan. Kalau manusia sentiasa ingat akan Allah dalam kondisi apa pun, dan menyadari dirinya hadir di hadapan Sang Mahakuasa, tentu dia menahan diri dari sesuatu perkara yang tidak sesuai dengan keridhaan-Nya. Dia akan mengendalikan diri dari perbuatan yang akan menimbulkan kemurkaan-Nya.

Dia akan menyadari, semua malapetaka dan penderitaan yang ditimbulkan hawa nafsu dan godaan setan disebabkan oleh lupa akan Tuhan dan hukuman-Nya. Lupa terhadap Tuhan akan menggelapkan hati, membuat resah dan gelisah serta memberi peluang hawa nafsu dan setan menguasai manusia.

Jika kita melaksanakan dzikir dengan asyik dan khusyuk, kita akan merasakan kenikmatan, kelezatan, dan kemanisannya. Dengan berdzikir, jiwa manusia akan begitu dekat dengan Tuhannya, merasa tenang jiwannya, dan mendapatkan pengalaman spiritual yang dalam.

Kejauhan dan kedekatan seorang hamba dari Tuhannya bukanlah berarti kejauhan atau kedekatan ruang dan waktu. Nabi bersabda dalam hadis Qudsinya, ''Alah berfirman, Aku ini sebagaimana yang disangka oleh hamba-Ku, Aku bersama dia apabila ia ingat kepada-Ku, apabila ia mengingat-Ku dalam dirinya, Aku pun ingat padanya dalam diri-Ku, dan apabila ia mengingat-Ku dalam ruang yang luas, Aku pun ingat padanya dalam ruang yang lebih baik.''

Dengan demikian, orang yang meletakkan dzikir bagian dari hidupnya dan menjalankan dzikir secara bersungguh-sungguh, tidak akan mempunyai rasa khawatir dalam menjalani hidup. Dia tidak memiliki keraguan dalam menjalankan suatu kebenaran, tidak memiliki rasa dendam dan kedengkiaan, serta tidak berprasangka buruk terhadap orang lain. Hati mereka tenang, dan jiwa mereka tenteram.

Firman Allah SWT, ''(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan berdzikir kepada Allah. Ingatlah hanya dengan dzikir pada Allah hati menjadi tenang. (QS Ar-Ra'd [13]: 28). 
Semoga kita adalah orang yang senantiasa berdzikir.'' Amin.

Sunday, June 5, 2011

The Winner Takes It All (ABBA - Agnetha)

I don’t wanna talk
About the things we’ve gone through
Though it’s hurting me
Now it’s history
I’ve played all my cards
And that’s what you’ve done too
Nothing more to say
No more ace to play


The winner takes it all
The loser standing small
Beside the victory
That’s her destiny


I was in your arms
Thinking I belonged there
I figured it made sense
Building me a fence
Building me a home
Thinking I’d be strong there
But I was a fool
Playing by the rules


The gods may throw a dice
Their minds as cold as ice
And someone way down here
Loses someone dear
The winner takes it all
The loser has to fall
It’s simple and it’s plain
Why should I complain.


But tell me does she kiss
Like I used to kiss you?
Does it feel the same
When she calls your name?
Somewhere deep inside
You must know I miss you
But what can I say
Rules must be obeyed


The judges will decide
The likes of me abide
Spectators of the show
Always staying low
The game is on again
A lover or a friend
A big thing or a small
The winner takes it all


I don’t wanna talk
If it makes you feel sad
And I understand
You’ve come to shake my hand
I apologize
If it makes you feel bad
Seeing me so tense
No self-confidence
But you see
The winner takes it all
The winner takes it all......

Tuesday, May 17, 2011

Persoalan ...

Pesan seorang ayah kepada putranya, ”Semakin tua umurmu, semakin banyak masalah yang datang. Namun, tolong diingat, persoalan muncul tidak untuk menghancurkan, tetapi untuk membuatmu tambah dewasa.” (Gede Prama)

Kemarahan ...

Seorang kakek mengelus cucu yang sedang marah dan sedih sambil berucap lembut: ”Sesakit apa pun tubuhmu, seberat apa pun beban jiwamu, ingatlah manusia tidak pernah menjadi musuh kita. Musuh sesungguhnya adalah kesalahpahaman.” (Gede Prama)

I Care .........

Busy for a Friend...

One day a teacher asked her students to list the names of the other students in the room on two sheets of paper, leaving a space between each name.

Then she told them to think of the nicest thing they could say about each of their classmates and write it down.

It took the remainder of the class period to finish their assignment, and as the students left the room, each one handed in the papers.

That Saturday, the teacher wrote down the name of each student on a separate sheet of paper, and listed what everyone else had said about that individual.
On Monday she gave each student his or her list. Before long, the entire class as smiling. "Really?" she heard whispered. "I never knew that I meant anything to anyone!" and, "I didn't know others liked me so much," were most of the comments.
No one ever mentioned those papers in class again. She never knew if they discussed them after class or with their parents, but it didn't matter. The exercise had accomplished its purpose. The students were happy with themselves and one another. That group of students moved on.

Several years later, one of the students was killed inVietNam and his teacher attended the funeral of that special student. She had never seen a serviceman in a military coffin before. He looked so handsome, so mature.
The church was packed with his friends. One by one those who loved him took a last walk by the coffin. The teacher was the last one to bless the coffin.
As she stood there, one of the soldiers who acted as pallbearer came up to her. "Were you Mark's math teacher?" he asked. She nodded: "yes." Then he said: "Mark talked about you a lot."

After the funeral, most of Mark's former classmates went together to a luncheon. Mark's mother and father were there, obviously waiting to speak with his teacher.
"We want to show you something," his father said, taking a wallet out of his pocket "They found this on Mark when he was killed. We thought you might recognize it."
Opening the billfold, he carefully removed two worn pieces of notebook paper that had obviously been taped, folded and refolded many times. The teacher knew without looking that the papers were the ones on which she had listed all the good things each of Mark's classmates had said about him.
"Thank you so much for doing that," Mark's mother said. "As you can see, Mark treasured it."

All of Mark's former classmates started to gather around. Charlie smiled rather sheepishly and said, "I still have my list. It's in the top drawer of my desk at home."
Chuck's wife said, "Chuck asked me to put his in our wedding album."
"I have mine too," Marilyn said. "It's in my diary"
Then Vicki, another classmate, reached into her pocketbook, took out her wallet and showed her worn and frazzled list to the group. "I carry this with me at all times," Vicki said and without batting an eyelash, she continued: "I think we all saved our lists"
That's when the teacher finally sat down and cried. She cried for Mark and for all his friends who would never see him again.

The density of people in society is so thick that we forget that life will end one day. And we don't know when that one day will be.
So please, tell the people you love and care for, that they are special and important. Tell them, before it is too late.

Friday, April 15, 2011

PERUBAHAN DIRI ...

"Bagaimana engkau menginginkan sesuatu yang luar biasa padahal engkau sendiri tak mengubah dirimu? Dari kebiasaanmu? Kita banyak meminta, banyak berharap kepada Allah. Tapi sibuknya meminta kadang membuat kita tak sempat menilai diri sendiri. Padahal kalau kita meminta dan berakibat kita merubah diri, maka Allah akan memberi apa yang kita minta. Karena sebetulnya doa itu adalah pengiring agar kita bisa merubah diri kita. Jika kita tidak pernah mau mengubah diri kita menjadi lebih baik maka tentu ada yang salah dengan permintaan kita."  (Al Hikam - Ibn Artha'ilah)

HAKIKAT DOA ...

"Demi kemuliaan dan kebesaran-Ku dan juga demi kemurahan dan ketinggian kedudukan-Ku di atas Arsy. Aku akan mematahkan harapan orang yang berharap kepada selain Aku dengan kekecewaan. Akan Aku pakaikan kepadanya pakaian kehinaan di mata manusia. Aku singkirkan ia dari dekat-Ku, lalu Kuputuskan hubungan-Ku dengannya."
"Mengapa ia berharap kepada selain Aku ketika dirinya sedang berada dalam kesulitan. Padahal sesungguhnya kesulitan itu berada di tangan-Ku dan hanya Aku yang dapat menyingkirkannya? Mengapa ia berharap kepada selain Aku dengan mengetuk pintu-pintu lain padahal pintu-pintu itu tertutup? Padahal, hanya pintu-Ku yang terbuka bagi siapa pun yang berdoa memohon pertolongan dari-Ku."
"Siapakah yang pernah mengharapkan Aku untuk menghalau kesulitannya lalu Aku kecewakan? Siapakah yang pernah mengharapkan Aku karena dosa-dosanya yang besar, lalu Aku putuskan harapannya? Siapakah pula yang pernah mengetuk pintu-Ku lalu tidak Aku bukakan?"
"Aku telah mengadakan hubungan yang langsung antara Aku dengan angan-angan dan harapan seluruh makhluk-Ku. Akan tetapi, mengapakah mereka malah bersandar kepada selain Aku? Aku telah menyediakan semua harapan hamba-hamba-Ku, tetapi mengapa mereka tidak puas dengan perlindungan-Ku?"
"Dan Aku pun telah memenuhi langit-Ku dengan para malaikat yang tiada pernah jemu bertasbih pada-Ku, lalu Aku perintahkan mereka supaya tidak menutup pintu antara Aku dan hamba-hamba-Ku. Akan tetapi, mengapa mereka tidak percaya kepada firman-firman-Ku."
"Tidakkah mereka mengetahui bahwa siapapun yang ditimpa oleh bencana yang Aku turunkan tiada yang dapat menyingkirkannya kecuali Aku? Akan tetapi, mengapa Aku melihat ia dengan segala angan-angan dan harapannya itu, selalu berpaling dari-Ku? Mengapakah ia sampai tertipu oleh selain Aku?"
"Aku telah memberikan kepadanya dengan segala kemurahan-Ku apa-apa yang tidak sampai harus ia minta. Ketika semua itu Aku cabut kembali darinya, lalu mengapa ia tidak lagi memintanya kepada-Ku untuk segera mengembalikannya. Tetapi malah meminta pertolongan kepada selain Aku?"
"Apakah Aku yang memberi sebelum diminta, lalu ketika dimintai tidak Aku berikan? Apakah Aku ini bakhil, sehingga dianggap bakhil oleh hamba-Ku? Tidakkah semua rahmat dan karunia itu berada di tangan-Ku? Tidakkah dermawan dan kemurahan itu adalah sifat-Ku? Tidakkah hanya Aku tempat bermuaranya semua harapan? Dengan demikian, siapakah yang dapat memutuskannya daripada-Ku?"
"Apa pula yang diharapkan oleh orang-orang yang berharap, andaikan Aku berkata kepada semua penduduk langit dan bumi, 'Mintalah kepada-Ku!' Akupun lalu memberikan kepada masing-masing orang, pikiran apa yang terpikir pada semuanya. Dan semua yang kuberikan itu tidak akan mengurangi kekayaan-Ku meskipun sebesar debu. Bagaimana mungkin kekayaan yang begitu sempurna akan berkurang, sedangkan Aku mengawasinya?"
"Sungguh alangkah celakanya orang yang terputus dari rahmat-Ku. Alangkah kecewanya orang yang berlaku maksiat kepada-Ku dan tidak memperhatikan-Ku, dan tetap melakukan perbuatan-perbuatan yang haram seraya tiada malu kepada-Ku."  (Ibn Husain)

Monday, April 11, 2011

... a TORCH LIGHTENING OUR PATH .........

‘If you die with compassion in mind, you are a torch lightening our path‘. Ia yang meninggal dengan cinta kasih, menjadi lilin penerang banyak perjalanan (Thich Nhat Hanh)

... ENLIGHTENMENT .........

Enlightenment is so close, that’s why people don’t see it. Enlightenment is so simple that’s why people don’t believe it. Pencerahan sesungguhnya sangat dekat. Namun seperti buku, karena terlalu dekat orang tidak bisa membacanya. Pencerahan sebenarnya amat sederhana, namun karena pikiran menyukai kerumitan, maka orang pun tidak mempercayainya (Gede Prama)

... PENCERAHAN .........

Dalam kelompok pencerahan sebagai perjalanan, juga tersedia 3 ciri yang layak direnungkan. Pertama, senantiasa belajar untuk   memandang secara mendalam (semua mau bahagia, semua tidak mau menderita sehingga disarankan untuk banyak menyayangi, bila tidak bisa menyayangi cukup tidak menyakiti)
Kedua, melakukan semua langkah keseharian dengan penuh kesadaran.
Ketiga, apa pun yang terjadi dalam keseharian, semua hanya gelombang yang naik turun. Seperti gelombang samudera, ada gelombang besar ada gelombang kecil. Baik yang besar maupun kecil pada waktunya akan merunduk rendah hati mencium bibir pantai yang bernama kematian. Dan kematian, ia bukan perpisahan, melainkan arus balik memeluk kembali samudera pencerahan (Gede Prama)

... TERBUKA .........

Sebagaimana kita lihat dengan mata telanjang, cahaya terbesar yang memancar dari langit bernama matahari. Dan bila ia memancar, tidak semua mahluk membuka dirinya untuk diterangi. Matahari hanya bisa menerangi mereka yang membuka jendela dan pintunya (Gede Prama)

... TERSENYUM adalah UNGKAPAN RASA SYUKUR .........

... hidup seperti tinggal di losmen, tiap hari ganti tamu. Siapa pun tamunya (senang-sedih, suka-duka), jangan lupa tersenyum (Jalaluddin Rumi)

... MUSUH sesungguhnya .........

Seorang kakek mengelus cucu yang sedang marah dan sedih sambil berucap lembut: ”Sesakit apa pun tubuhmu, seberat apa pun beban jiwamu, ingatlah manusia tidak pernah menjadi musuh kita. Musuh sesungguhnya adalah kesalahpahaman.” (Gede Prama)


(tambahan) - dan musuh diri kita sebenarnya adalah ego kita sendiri juga ...

... WHEN SORROW INVADES THE MIND .........

Semesta memang semakin tua, akibatnya masalah semakin menumpuk. Namun, hanya tangan kebijaksanaan yang bisa mengolah persoalan menjadi berkah pertumbuhan. When sorrow invades the mind, compassion arises. Saat kegelapan kesedihan mengguncang, ia tidak mengundang kegelapan kemarahan, tetapi memunculkan cahaya kasih sayang (Gede Prama)

... HITAM PUTIH .........

Jangankan dalam perang dan perceraian, dalam spiritualitas juga serupa. Tuhan dipuja, setan dicerca; orang suci dipuji, orang jahat dimaki. Hasilnya dicatat rapi oleh sejarah, berbagai guncangan tidak kian menjauh, malah kian dekat dengan kadar yang semakin menakutkan (Gede Prama)

... SAHABAT KEHIDUPAN .........

Melalui hentakan-hentakan bencana, manusia sedang diingatkan, seberapa kuat pun keinginan mencengkeram, kehidupan tetap harus berputar. Bila saatnya matahari tenggelam, tenggelamlah ia. Ketika putaran bumi harus ditandai oleh gempa, gempalah yang menjadi sahabat kehidupan. Bila kematian sudah waktunya berkunjung, berkunjunglah ia menjadi sahabat kehidupan (Gede Prama)

... makna BENCANA atau MUSIBAH .........

Bencana (maupun musibah) lebih dari sekedar hulunya kesedihan, ketakutan dan kutukan, ia juga membukakan pengertian tentang wajah kehidupan yang lebih utuh (Gede Prama)

... TIDAK SEMUANYA SELALU ELOK .........

Hidup serupa dengan mengurus taman. Kendati yang ditanam rumput elok, ada rumput liar yang ikut tumbuh. Kendati sudah banyak berbuat baik, banyak berdoa, sering ke tempat ibadah, bila saatnya bencana menggoda, ia tetap menggoda (Gede Prama)

... semuanya memang HARUS DILALUI .........

Taman jadi indah karena penuh bunga dan warna. Kehidupan juga serupa. Kebahagiaan jadi lebih indah kalau pernah melewati kesedihan. Kehidupan bermakna amat dalam karena ada kematian. Kesuksesan berakarkan rasa syukur yang mendalam, kalau pernah dibanting kegagalan (Gede Prama)

... TUMBUH TERUS .........

Taman bertumbuh terus bila disirami. Pertumbuhan jiwa juga sama. Tidak saja kebahagiaan yang menyirami kehidupan, kesedihan juga menyirami, terutama karena kesedihan adalah gurunya sikap rendah hati dan mawas diri (Gede Prama)

... yang MEMPERKUAT KEHIDUPAN .........

Tidak saja kedamaian yang memperkuat kehidupan, bencana juga memperkuat kemudian. Kedamaian memperkuat seperti air yang bertemu kerongkongan dahaga, bencana memperkuat seperti amplas keras dan kasar yang membuat berlian tambah bersinar (Gede Prama)

... SEMUANYA INDAH .........

Di puncak semua perjalanan ini, tersisa bait indah kehidupan: ”mawar melati semuanya indah!”. Mawar yang berduri indah, melati yang wangi juga indah. Siapa saja yang bisa melihat keindahan dalam setiap unsur dualitas (bahagia-bencana, untung-rugi, suci-kotor, dipuji-dicaci) dia berada di depan gerbang pencerahan, kemudian hatinya bernyanyi: ”semuanya indah!” (Gede Prama)

KATANYA .........

"LEO (2011) - Anda selalu berharap agar bisa melepas masa lajang di tahun ini, karena ingin segera membina hubungan rumah tangga. Karier Anda terus meroket karena Anda tidak memilih-milih dalam hal pekerjaan. Kesehatan Anda sangat tidak bagus, penyakit akan lebih sering datang."


Ini adalah sebuah ramalan yang saya kutip dari internet. Saya tidak mempercayainya. Tetapi di sisi lain kebetulan saya juga memang mempunyai perasaan itu sejak akhir 2010. Saya ingin sekali menemukan pendamping hidup untuk bersama-sama membesarkan putera bungsu saya dan sekaligus teman berbagi dalam berbagai hal.


Mungkinkah itu sebuah kebetulan? Entah ......... namanya juga "Katanya ..."

10 THINGS TO LEARN FROM JAPAN

1. THE CALM
Not a single visual of chest-beating or wild grief. Sorrow itself has been elevated.
2. THE DIGNITY
Disciplined queues for water and groceries. Not a rough word or a crude gesture.
3. THE ABILITY
The incredible architects, for instance. Buildings swayed but didn&#8217t fall.
4. THE GRACE
People bought only what they needed for the present, so everybody could get something.
5. THE ORDER
No looting in shops. No honking and no overtaking on the roads. Just understanding.
6. THE SACRIFICE
Fifty workers stayed back to pump sea water in the N-reactors. How will they ever be repaid?
7. THE TENDERNESS
Restaurants cut prices. An unguarded ATM is left alone. The strong cared for the weak.
8. THE TRAINING
The old and the children, everyone knew exactly what to do. And they did just that.
9. THE MEDIA
They showed magnificent restraint in the bulletins. No silly reporters. Only calm reportage.
10. THE CONSCIENCE
When the power went off in a store, people put things back on the shelves and left quietly

Monday, March 28, 2011

KEEP CREATIVE ... MAINTAIN YOUR IMAGINATION (is this a dream???)

Pertama kali saya menonton Holiday On Ice adalah ketika saya masih duduk dibangku sekolah, dan acaranya masih di Stadion Ikada Jakarta. Saya terpesona, terpaku, dan *nganga*. Bagi saya, itu adalah sebuah pertunjukan yang BUKAN MAIN.
Bertahun-tahun kemudian, ketika saya menggeluti profesi dan bisnis penyelenggaraan acara (event organizer), khususnya sektor pameran dan konvensi (PEO & PCO - dua sektor utama MICE industry), saya selalu dan seringkali merasa ditantang untuk kreatif ... kreatif ... kreatif!


Masih teringat beberapa pameran yang diselenggarakan oleh perusahaan tempat saya bekerja, sempat *ngerjain* beberapa menteri. Mis. pak Rachmat Saleh (Menteri Perdagangan) yang diminta menarik tambang kapal di hall D PRJ Monas - ketika tambang ditarik ada sebuah kotak besar terbuka tiba2 dan mengeluarkan asap dry ice disertai lampu2 follower & wing spot menyoroti sebuah wooden chair export quality; atau pak Hartarto (Menteri Perindustrian) yang diminta menggergaji sebuah wooden log (pakai portable bandsaw), dan ketika tali ikut terpotong, maka di ujung panggung terlepaslah jaring yang mengurung puluhan merpati dan balon (ini di teras Hall A-B-C Monas).


Kesemuanya berujung pada kreativitas yang berangkat dari alam imajinasi. Seorang eks menteri yang saya anggap (padahal dia tidak pernah tahu) sebagai salah seorang guru kreativitas saya adalah pak Joop Ave. Masih terngiang di telinga saya hingga detik ini, ketika beliau berkata: "Sebuah upacara pembukaan bukanlah sebuah seremonial biasa. Di sana ada news value dan promotion value. Jangan cuma hadirkan menteri buat membuka acara dengan memukul gong, menggunting pita dlsb. Mereka tidak digaji untuk mengerjakan itu. Tapi ciptakan sesuatu yang selalu - paling tidak - memiliki kedua value tadi."


Dua malam yang lalu, saya sempat *ngobrol* (melalui media Twitter) dengan seorang musisi kawakan Indonesia, mas Addie MS, yang saya kagumi sejak lama, ketika pernah menyaksikan pagelaran Twilite Orchestra dengan latar belakang kalau tidak salah sebuah pantai (saya lupa dimana dan tahun berapa). Sebetulnya awal obrolan ini saya mulai karena merasa *touched* obrolan beliau dengan beberapa rekannya tentang *nasib* musik klasik di Indonesia.


Selama sekitar 6 tahun bermukim di luar negeri dalam rangka tugas pekerjaan, saya banyak menimba peluang kreativitas yang sangat demokratis dan terbuka. Pekerjaan saya menuntut kemampuan itu, dan atasan maupun rekan dan bawahan saya (yang sebagian besar adalah orang asing) juga mempunyai apresiasi yang baik terhadap kreativitas (apapun).  Itulah yang membuat saya menjadikan negara tsb menjadi 2nd hometown saya. 


Kembali kepada obrolan saya dengan mas Addie MS - otak saya tergerak untuk berimajinasi. Dulu waktu saya di luar sana dan banyak traveling ke berbagai negara, saya sempat menyaksikan pertunjukan The Royal Ballet dengan tokoh Dame (sebuah gelar kebangsawanan Inggris Raya) Margot Fontaine. Padahal acara itu, Swan Lake, pernah saya saksikan melalui sebuah film ketika saya masih kursus bahasa Inggris di British Council era 60an. Juga kisah Red Shoes yang tragis dll.


Melihat Cantile nya mas Addie MS, melihat adanya orang2 yang masih peduli dengan musik dasar (saya sering sebut klasik sebagai musik dasar mungkin karena membaca not balok, sementara musik pop kalau tidak salah lebih akrab dengan not angka ... CMIIW) seperti Maylaffayza, kemudian seorang wanita cantik yang memainkan harpa (saya lupa namanya), lalu ada Ananda Sukarlan yang malah sekarang hidup di Eropa dan tetap setia pada profesi seninya. Kesemuanya mendorong rasa penasaran saya.


Saya coba membandingkan dengan sepinya pengunjung di pagelaran Ramayana yang dipertunjukkan di Candi Prambanan saat bulan purnama, atau merananya kesenian tradisional kita di berbagai daerah. Sementara saya lihat kesenian Jepang maupun Korea or even Turkey tetap maju dan bahkan mampu memadukan teknologi dalam aplikasinya (perpaduan harmonis antara tradisional dan modern).


Terlepaslah pertanyaan saya kepada mas Addie tentang kemungkinan adanya sebuah pagelaran ballet yang dipadukan dengan musical concert. Lho, kok malah kebetulan ada acara nya Just Alvin tentang Ali Topan The Musical (jenis ketiga sesudah Ali Topan layar lebar dan Ali Topan layar kaca) yang semakin membuat saya gregetan. Kan dulu mbak Titiek Puspa (hanya beliau yang saya anggap layak disebut Diva saat ini karena pengabdian beliau ke dunia seni suara sepanjang beberapa generasi) yang memotori kehadiran musical operette di TVRI? Setiap Idul Fitri dan akhir tahun, kita pasti disuguhi karya beliau bersama rekan-rekan PAPIKO nya. Jadi kalau sekarang ada musical drama/theater, kok rasanya wajar2 saja? Seperti ketika dulu saya berpeluang menyaksikan Jesus Christ Super Star dan West Side Story di sana.


Anyway, tokoh2 seperti Ary Tulang, Mira Lesmana dll adalah tokoh2 generasi muda yang patut diberi "standing ovation"!!!


Jawaban mas Addie MS menambah gregetan saya ..... Ballet? It's my dream! Sponsor? Let's dream! ......... LAH LAH LAH ....... kok ternyata para musisi kitapun seringkali *sesambat* ketika harus "menjual" ide untuk mendapatkan investor? Rupanya di sinilah kendala utama kita. Pemahaman tentang kesenian dan kebudayaan yang masih teramat cetek di kalangan para pebisnis, sehingga kalau ada seperti MANDIRI SEKURITAS yang mau terus menerus mendukung Twilite .... bisa-bisa disebut *kurang gawean*.


Let's go deeper ...
dulu saya punya kebiasaan di kantor maupun dirumah memiliki sebuah file yang saya beri nama MY CRAZY BANK OF IDEAS. Isinya? Berbagai ide yang saya muat sembarangan, alias acak kadul, asal nyatet, ngga peduli jadi atau tidak (who cares, only me probably) - from the most brilliant idea until the most ridiculous thought! Ada ide tentang bikin pertunjukan wayang sinar laser ke udara atau dinding bangunan yang audionya disiarkan lewat radio. Ada ide tentang pameran kelautan tetapi bikinnya di pantai Ancol sampai Kep Seribu (karena kesal kok pameran maritim adanya di JCC yang jauh dari pantai, semenntara Malaysia bikin pameran maritim di tepi pantai - kan kita pantainya lebih banyak/panjang). Ada ide tentang int'l convention yang digarap jauh dari formalitas, settingnya pakai teater arena format (idenya datang dari format kelas ketika pembedahan pertama kali diadakan oleh manusia), atau formatnya seperti panggungnya Shakespeare jaman dulu. Atau karapan sapi yang dikelola ala Ben Hur, jadi ada stadion megah yang fenomenal (karena sasarannya turis asing) tetapi balapannya karapan sapi. Pokoknya segala macam ide yang kadangkala kalau saya baca sendiri suka cekikikan karena geli (kok aku rodo edan yo???)


Saya membayangkan sebuah pagelaran ballet, katakanlah di JCC (stagenya di tambah double size), musiknya dengan living concert yang dilengkapi dengan beberapa specific soloist (harp, violin, entah apa lagi yang sesuai), seluruh state technology modern dipakai (seperti kalau untuk konser musik rock dll.), musiknya barangkali juga harus disesuaikan dengan perpaduan ini, interactve communication dengan audience bisa dilakukan, mis pemain yang muncul dari audience area (ingat bagaimana David Copperfield mentas), kisahnya bisa apa saja .... dari classical stories seperti Swan Lake, theatrical stories seperti Romeo & Juliet, sampai pada Indonesian Traditional Stories seperti Sumpah Palapa (jadi ingat waktu dulu ikutan lomba teater se Jakarta era 70an) yang heroik, atau kisah Pranacitra yang mellow, atau kisah Nyi Dayang Sumbi yang ironis. Apa saja.


Saya penasaran. Beberapa tahun y.l. hampir tidak ada anak muda yang suka dengan lagu jazz. Anak saya saja dulu pernah bilang "papah jadul sih". Padahal jamannya American Cultural Center ada di Jakarta (era 60an), musik jazz seringkali dipromosikan oleh mereka. Sekarang? Lihat saja Java Jazz Festival! Kayaknya dominasi anak muda lebih kuat daripada yang jadul2 kayak saya. Musik klasik lebih2 lagi. Almarhum ayah saya yang penggemar Bach dan Paganini seringkali kena *sindir* cucunya (masangnya pake piringan hitam berkecepatan 78, karena dulu ada yang 45 dan 33 1/3, era gramaphone). Sekarang? Yang comment pertunjukan mas Addie MS saya yakin tidak semuanya generasi middle-up of age (semi jadul dan jadul asli). Pasti generasi mudanya juga sudah cukup banyak.


Jadi wajar dong kalau saya bermimpi bahwa BALLET bisa mulai digarap? Somebody has to start it. Resikonya? Hahahaha .... kalau bisnis selalu mikir cari untung dan tidak berani menanggung resiko deficit, yah mendingan jangan bsinis deh. Nitip saja uangnya di bank nunggu bunga deposito roll-over.


Next question (or let say ... next problem?)
Bagaimana mengemas ide ini supaya *laku* di *jual* ke kalangan investor? Jangan cuma selalu bertopang pada pelestarian budaya, demi masa depan generasi muda dst ...... kuno! Say it in a better commercial way-of-thinking. Mereka (para pebisnis/investor) kan maunya untung? Tidak hanya financial profit, tetapi juga image, credibility, good corporate citizen looks, prestigious performance dlsb. 
Bagaimana pagelaran ini bisa me*angkat* mereka ke suatu peringkat popularitas komersial atas kepedulian terhadap sebuah karya kesenian dan kebudayaan. Mau dipadukan dengan konsep "Wonderful Indonesia" nya pak Jero Wacik untuk 2011? Can do! Adakan di GWK Bali. Adakan di Teater Alam TransCorp Makassar. Ajak pemda setempat untuk bekerja, ada pembagian hasil buat mereka (PAD = pendapatan asli daerah). Ajak EO setempat untuk bergumul dalam kreativitas di lapangan.


Itulah mengapa saya menekankan kata sinerji pada tweets saya ke mas Addie MS. Tanpa sinerji, kerja sama, konsorsium usaha, sharing, cooperation, karya2 besar seperti ini sulit ada. Saya merindukan mas Guruh tampil lagi seperti ketika Swara Mahardhika jaya. Saya merindukan *standing ovation* bagi para seniman kita yang sudah memperlihatkan bukti nyata karya dan karsanya (bukan cuma OMDO, NATO, MEEDO, NAMO dll.).


Tema WONDERFUL INDONESIA sebetulnya bisa dimanfaatkan, asalkan saja kita juga bisa menyampingkan semua ego kita. Duduk bersama, bagi tugas sesuai otak dan kebisaan masing2. This is a wonderful country, isn't it? And we also have a huge collection of wonderful art & cultural.


Ingat, waktu yang tersedia agak mepet, 2014 kita sudah akan disibukkan dengan political events. Jadi cuma 2012-2013!


Kapan ya ada ice skating atau roller blade dengan cerita Damarwulan, musiknya rock tapi pake orchestra? Jadi ingat dulu waktu terlibat dengan Ratna Sarumpaet Satu Merah Panggung di Teater Terbuka TIM .... HAMLET ala Batak! She is one creative woman!


Mungkin kuncinya ... KEEP CREATIVE, CONSUMER ORIENTATION WAY OF THINKING, jangan malu untuk berfikir COMMERCIAL, SCRAP ALL EGO, SHARE ALL SKILLS & IDEAS, MAINTAIN ALL IMAGINATION, DREAMS, HAVE A STRONG MOTIVATION, dan KEEP OUR COMMITMENT!


(maaf kalau tulisan ini tidak sistematis, jadi kalau yang membaca adalah seorang penulis sejati, saya pasti sudah dicoret ngga lulus karena belepotan, tapi kalau yang membaca mau ikutan *ngedan* dengan saya ......... welcome to the jungle).